Senin, 1 Desember 2025 | 22:25:20
Waddedaily.com
Advertisement
ADVERTISEMENT
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Daerah
    • Serang
    • Cilegon
    • Lebak
    • Pandeglang
    • Tangerang Raya
  • Pariwisata
  • Sosial Budaya
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Kuliner
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Daerah
    • Serang
    • Cilegon
    • Lebak
    • Pandeglang
    • Tangerang Raya
  • Pariwisata
  • Sosial Budaya
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Kuliner
No Result
View All Result
Waddedaily.com
No Result
View All Result

Bukan Hanya Ikan Mati, Limbah Sungai Ciujung Juga Membunuh Perahu Nelayan

admin by admin
16 Juni 2025
in Serang
Bukan Hanya Ikan Mati, Limbah Sungai Ciujung Juga Membunuh Perahu Nelayan
Bagikan ke :

Waddedaily.com | Serang, – Dugaan pencemaran Sungai Ciujung di Kabupaten Serang, Banten, kian memprihatinkan. Saepudin, seorang nelayan asal Desa Tengkurak, Kecamatan Tirtayasa, mengungkapkan bahwa kerusakan lingkungan sungai tak hanya berdampak pada hasil tangkapan ikan, tetapi juga merusak aset utama nelayan yakni perahu.

Kondisi aliran Sungai Ciujung yang menghitam pekat dengan lapisan mirip minyak di permukaannya, menurut Saepudin, telah menurunkan drastis kualitas hidup para nelayan. “Nelayan cuma tahunya ikan mati, air nggak bisa dipakai mandi. Padahal kapal satu-satunya aset buat cari makan juga kena dampaknya,” ungkapnya kepada media pada Senin (16/6/2025).

Baca Juga

Seorang Ibu di Kota Serang Laporkan RSUD Kabupaten Serang Atas Dugaan Malpraktek

Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Banten Dorong Sekolah Ramah Anak Jadi Gerakan Nyata

Bupati Serang Jadikan HUT PGRI Sebagai Titik Awal Transformasi Pendidikan

Ia menjelaskan, perahu kayu milik para nelayan kini mudah keropos akibat dugaan zat kimia dalam air sungai yang terserap oleh pori-pori kayu. “Zat kimia itu merapuhkan struktur kayu. Jadi perahu makin cepat rusak, padahal kami tidak punya biaya untuk ganti,” kata Saepudin.

Ironisnya, kondisi ini telah berlangsung selama puluhan tahun tanpa penanganan yang nyata dari pihak berwenang. Masyarakat sekitar, kata Saepudin, sudah lama mencurigai sumber pencemaran berasal dari aktivitas industri di hulu sungai, namun belum pernah ada tindakan tegas dari pemerintah.

“Sudah puluhan tahun kami hidup berdampingan dengan limbah. Semua warga tahu asalnya dari mana, tapi sampai sekarang tidak pernah ditindak,” tuturnya.

Saepudin berharap Sungai Ciujung bisa dipulihkan seperti dulu, saat nelayan masih bisa dengan mudah menangkap ikan dan memanfaatkan air sungai untuk kebutuhan sehari-hari.

“Kami cuma ingin bisa hidup layak. Dulu nangkap ikan gampang, sekarang susah bukan main. Harapannya sungai ini bisa bersih lagi,” pungkasnya.

Tags: Ciujung tercemarLimbah industriNelayan
Advertisement

Post Terkait

Seorang Ibu di Kota Serang Laporkan RSUD Kabupaten Serang Atas Dugaan Malpraktek
Serang

Seorang Ibu di Kota Serang Laporkan RSUD Kabupaten Serang Atas Dugaan Malpraktek

29 November 2025
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Banten Dorong Sekolah Ramah Anak Jadi Gerakan Nyata
Serang

Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Banten Dorong Sekolah Ramah Anak Jadi Gerakan Nyata

26 November 2025
Bupati Serang Jadikan HUT PGRI Sebagai Titik Awal Transformasi Pendidikan
Serang

Bupati Serang Jadikan HUT PGRI Sebagai Titik Awal Transformasi Pendidikan

26 November 2025
Bupati Serang Galang Sinergi Pemerintah Pusat, Infrastruktur Didahulukan untuk Rakyat
Serang

Bupati Serang Galang Sinergi Pemerintah Pusat, Infrastruktur Didahulukan untuk Rakyat

25 November 2025
Ahmad Wayang Rilis Buku ‘Makanan Tradisional dari Tanah Sultan Banten
Serang

Ahmad Wayang Rilis Buku ‘Makanan Tradisional dari Tanah Sultan Banten

24 November 2025
Dialog Konstruktif, Tanpa Demo: Pemkab Serang Siapkan Kebijakan Upah yang Berkeadilan
Serang

Dialog Konstruktif, Tanpa Demo: Pemkab Serang Siapkan Kebijakan Upah yang Berkeadilan

24 November 2025
Leave Comment

Berita Populer

  • Antara Tradisi dan Modernitas: Ceramah KH. Syaiful Karim dalam Perspektif Tasawuf

    Antara Tradisi dan Modernitas: Ceramah KH. Syaiful Karim dalam Perspektif Tasawuf

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potret Seorang Menteri dan Peci yang Tak Pernah Tertinggal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ratu Rachmatu Zakiah: Keturunan Ulama Besar, Siap Pimpin Kabupaten Serang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perusahaan vs Ormas dan LSM, Guncang Stabilitas Perekonomian di Kawasan Industri Serang Timur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Anyaman Bambu Tegal Maja: Warisan Nenek Moyang yang Berkilau di Pangkuan Modernitas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Akun Sosial Media Kami

Informasi

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber

© 2024 WaddeDaily - All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Politik
  • Daerah
    • Serang
    • Cilegon
    • Lebak
    • Pandeglang
    • Tangerang Raya
  • Pariwisata
  • Sosial Budaya
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Kuliner

© 2024 WaddeDaily - All Rights Reserved.