Waddedaily.com | Serang, – Pemerintah Kabupaten Serang mulai menyalurkan bantuan pangan beras kepada 63.847 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebagai bagian dari program nasional penguatan ketahanan pangan dan perlindungan sosial.
Penyaluran ini dilakukan selain untuk memperbaiki akurasi data penerima bantuan juga untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah tekanan ekonomi.
Bantuan beras sebanyak 20 kilogram per KPM ini dialokasikan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Total beras yang disalurkan di Kabupaten Serang mencapai 1.276 ton lebih, dan distribusinya dilakukan melalui kantor desa di seluruh kecamatan secara bertahap sejak 19 Juli hingga 31 Juli 2025.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan pada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Serang, Mumun Munawaroh, menjelaskan bahwa salah satu hal yang menonjol tahun ini adalah peningkatan validitas data penerima.
“Kalau tahun lalu menggunakan data P3KE dari Kemenko PMK, tahun ini menggunakan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) dari Kemensos. Ini membuat bantuan lebih tepat sasaran,” jelas Mumun saat meninjau penyaluran di Desa Kebon Ratu, Rabu (30/7).
Menariknya, jumlah KPM tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 85.434 KPM. Mumun menyebut hal ini sebagai hasil pembaruan data dan evaluasi status sosial ekonomi masyarakat.
“Penurunan jumlah penerima bukan berarti semakin banyak masyarakat yang tidak dibantu, tapi justru menunjukkan bahwa pendataan makin baik dan program ini makin tertarget,” tambahnya.
Bantuan ini juga menjadi salah satu bentuk dukungan pemerintah terhadap stabilisasi harga dan konsumsi rumah tangga masyarakat. Terlebih, sebagian besar penerima merupakan keluarga prasejahtera yang sangat merasakan manfaat langsung dari bantuan pangan ini.
Masinah (40), warga Kampung Warakas, Desa Kebon Ratu, mengaku bantuan ini sangat meringankan beban pengeluaran rumah tangganya. “Alhamdulillah, sangat membantu untuk kebutuhan makan keluarga sehari-hari. Terima kasih banyak,” ungkapnya.
Sebelum penyaluran, DKPP bersama Dinas Sosial dan camat se-Kabupaten Serang telah mengikuti sosialisasi teknis oleh Badan Pangan Nasional di Kota Serang pada 4 Juli 2025. Selain itu, kualitas dan kuantitas beras juga telah diuji di Gudang Bulog Umbul Tengah.
Penyerahan simbolis bantuan dilaksanakan pada 21 Juli lalu oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Banten serta Bupati Serang, bertepatan dengan peluncuran Koperasi Merah Putih di Desa Ranjeng, Kecamatan Ciruas.