Waddedaily.com | Serang – Suasana pelepasan Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) di STAI Assalamiyah, Jawilan, Rabu (13/8/2025), jadi momen bersejarah lantaran sejak berdirinya pada tahun 2001 silam baru kali ini dihadiri oleh Bupati Serang secara langsung yakni Ratu Rachmatuzakiyah.
Kehadiran orang nomor satu di Kabupaten Serang ini disambut cukup antusias. Di hadapan para mahasiswa, Ratu Zakiyah memberikan “PR” berat kepada para mahasiswa yang akan melaksanakan Kuliah Kerja Nyata dengan menantang mereka agar menjadi agen perubahan di tengah masyarakat.
“Kalian harus peka, cepat tanggap, dan bawa solusi. Jaga adab, adaptasi dengan lingkungan, dan harumkan nama Kabupaten Serang,” tegasnya.
Tahun ini, mahasiswa Kukerta diterjunkan ke tiga kecamatan meliputi Kecamatan Jawilan, Kopo, dan Pamarayan. Bupati menyebut program ini sebagai laboratorium nyata untuk menguji ilmu yang sudah dipelajari.
“Para mahasiswa harus dapat mengimplementasikan ilmu yang mereka dapatkan di bangku kuliah di kehidupan nyata,” tegasnya
Ketua STAI, Ukun Kurnia, menyebut momen ini sebagai motivasi besar lantaran baru pertama kali dikunjungi oleh bupati bahkan sejak berdirinya kampus ini.
“Alhamdulillah, baru tahun ini kampus kami didatangi Bupati. Dan Bupati Ratu Zakiyah adalah bupati pertama yang datang ke sini sejak kampus ini berdiri,’ katanya.
Sementara Ketua Yayasan Dr Bazari Syam menegaskan bahwa kukerta merupakan bagian penting dalam diri mahasiswa. Ia berharap kukerta menjadi medan pembelajaran bagi para mahasiswa.
Terkait kehadiran bupati di kampusnya, Dr Bazari membenarkan bahwa Ratu Zakiyah merupakan bupati pertama yang datang ke kampusnya.
“Bupati ini berasal dari pesantren dan ini jadi motivasi bagi kita semua, bahwa santri bisa menjadi bupati,” pungkasnya.