Kota Tangerang – Sebanyak 50 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kota Tangerang periode 2024-2029 resmi dilantik pada Senin (2/9/2024).
Puluhan wakil rakyat yang terpilih pada Pemilu 2024 lalu dikukuhkan melalui rapat paripurna yang digelar di Gedung DPRD Kota Tangerang sekira pukul 14.00 WIB.
Acara tersebut dihadiri Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar, Pj Wali Kota Tangerang Dr. Nurdin, Ketua Komisi Pemihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu, serta jajaran forkopimda Kota Tangerang.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Tangerang Sachrudin, serta calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Faldo Maldini dan Fadhlin Akbar juga turut hadir di ruang paripurna.
Ratusan keluarga dan tamu undangan dari anggota dewan terpilih pun hadir untuk menyaksikan langsung proses pelantikan.
Acara dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya terlebih dahulu. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan seluruh anggota dewan terpilih dari daerah pemilihan (dapil) dan partai yang dinaungi.
Selanjutnya puluhan anggota DPRD baru itu mengucapkan sumpah serta janji yang dipimpin oleh Ketua Pengadilan Negeri Tangerang.
Pengucapan sumpah janji dilakukan secara berdiri di area depan ruang sidang paripurna dengan dihadiri pemuka agama.
Dalam rapat paripurna tersebut Kosasih dan Gatot Wibowo ditunjuk menjadi Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang untuk sementara waktu.
“Alhamdulillah acara hari ini berjalan lancar, tertib dan penuh khidmat ya dan seluruh anggota dewan periode 2024-2029 hasil Pemilu 14 Februari 2024 lalu telah dilantik dengan resmi,” ujar Kosasih kepada awak media usai sidang paripurna ditutup.
Menurut Kosasih, pihaknya tengah melakukan proses seleksi di internal DPD Partai Golkar perihal sosok yang akan diusung menjadi Ketua DPRD Kota Tangerang periode 2024 hingga 2029 tersebut.
“Untuk penentuan ketua ada mekanismenya, mulai dari seleksi lalu diputuskan menjadi ketua sementara saat ini, selanjutnya lalu ketua sementara akan diusulkan ke DPD Provinsi Banten, dilanjutkan ke DPP Partai Golkar,” kata dia.
“Sampai saat ini proses yang kami bahas masih sedang berjalan, baru yang keluar masih nama pimpinan sementara,” imbuhnya.
Kendati demikian ia memastikan, 50 orang anggota dewan terpilih akan langsung bekerja menjalankan tugasnya menerima seluruh keluhan dari berbagai lapisan masyarakat.
Dengan demikian nantinya ketika penyusunan alat kelengkapan DPRD telah rampung, dapat langsung bergerak melaksanakan tugas pokok dan fungsinya masing-masing.
Alat kelengkapan yang dimaksud diantaranya Pimpinan DPRD, Badan Musyawarah, Komisi, Bapemperda, Badan Anggaran, hingga Badan Kehormatan.
“Semua kami anggota dewan akan bekerja untuk melayani masyarakat, untuk menampung aspirasi masyarakat dan semua anggota dewan harus menyerap hal itu,” jelas Kosasih.
