Serang – Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko, menerima penghargaan Presisi Award dari Lembaga Kajian Kepolisian Indonesia (Lemkapi) atas keberhasilannya dalam menjalankan program “Ngariung Iman Ngariung Aman”.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Direktur Eksekutif Lemkapi, Edi Saputra Hasibuan, di Aula Mapolres Serang pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Kapolres Condro, yang merupakan alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 2005, dinilai berhasil menunjukkan kepemimpinan yang mampu merangkul dan menyinergikan seluruh elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, aparatur sipil, dan TNI, sesuai dengan program Presisi yang dicanangkan oleh Kapolri.
“Penghargaan Presisi Award ini kami berikan karena Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko memiliki banyak inovasi dan terobosan melalui program Ngariung Iman Ngariung Aman,” ujar Edi Saputra Hasibuan dalam sambutannya.
Menurut Edi, program Ngariung Iman Ngariung Aman efektif dalam merubah citra Polri di mata masyarakat. Program ini mendapat respons positif karena Kapolres sering turun langsung ke lapangan untuk menyerap aspirasi masyarakat.
“Kehadiran Kapolres yang dikenal lucu dan kocak di tengah masyarakat mendapat apresiasi dari berbagai elemen. Ini efektif dalam merubah citra Polri yang awalnya ditakuti, kini malah dinanti kehadirannya oleh masyarakat,” tambahnya.
Edi Hasibuan juga menegaskan bahwa keberhasilan Kapolres tidak terlepas dari dukungan seluruh personel Polres Serang dan Polsek jajaran.
Ia berharap program Ngariung ini bisa diadopsi oleh polres-polres lainnya di seluruh Indonesia sebagai bagian dari peningkatan pelayanan prima kepada masyarakat.
Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko, dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Lemkapi atas penghargaan yang diberikan.
Ia menjelaskan bahwa program Ngariung Iman Ngariung Aman terinspirasi dari kearifan lokal, sehingga mudah dikenal dan diingat oleh masyarakat. “Kata ‘Ngariung’ sendiri bermakna tidak ada jarak dengan masyarakat,” jelasnya.
Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan bahwa meskipun program ini merupakan bagian dari tugas pokok kepolisian, beberapa kegiatan di dalamnya juga mencakup aspek-aspek yang berkaitan dengan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas), seperti pemberian bibit tanaman, distribusi pupuk, dan penerangan lampu jalan, serta penanganan masalah sosial seperti ketenagakerjaan dan kemiskinan.
“Saya harus katakan, keberhasilan ini tidak akan tercapai tanpa dukungan dan kerja sama dari rekan-rekan jajaran semua. Ke depan, kegiatan ini akan dilaksanakan bersama-sama, bukan hanya sebagai program saya pribadi tapi juga menjadi program Kapolsek,” pungkas Kapolres.