Waddedaily.com | Serang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Banten telah menerima 9.156.350 lembar surat suara untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota pada tahun 2024. Surat suara ini disuplai oleh PT Gramedia yang berlokasi di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Komisioner Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Banten, Ahmad Suja’i, mengungkapkan bahwa jumlah surat suara yang diterima telah disesuaikan dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang ditambah 2,5% sebagai cadangan untuk setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Banten.
“Kami telah menerima surat suara untuk Pilkada serentak pada Jumat, 1 November 2024 lalu,” ujar Suja’i pada Minggu (3/11).
Ia merinci jumlah surat suara untuk tiap wilayah, di mana KPU Kota Tangerang menerima jumlah terbanyak dengan 1.412.274 lembar, disusul Kabupaten Tangerang sebanyak 2.430.274 lembar, Kabupaten Lebak 1.084.688 lembar, dan Kota Serang sebanyak 527.127 lembar.
Selanjutnya, Kota Cilegon menerima 338.978 lembar surat suara, Kabupaten Serang 1.257.591 lembar, Kabupaten Pandeglang 1.019.969 lembar, serta Kota Tangerang Selatan sebanyak 1.085.449 lembar.
“Total keseluruhan surat suara yang kami terima untuk seluruh wilayah di Provinsi Banten mencapai 9.156.350 lembar, yang mencakup setiap jenis pemilihan,” jelasnya.
Suja’i menambahkan bahwa setelah proses penerimaan, KPU kabupaten/kota akan segera melaksanakan kegiatan penyortiran dan pelipatan surat suara. Proses ini mengacu pada Standar Operasional Prosedur (SOP) sesuai dengan keputusan KPU RI Nomor 1519 tahun 2024, yang mengatur tata kelola logistik untuk pemilihan gubernur, bupati, dan walikota.
Selain surat suara, Suja’i juga menjelaskan bahwa KPU Banten telah menerima berbagai logistik lainnya, antara lain kotak suara, bilik pemungutan suara, tinta, segel, kabel ties, formulir C hasil ukuran plano, serta sampul biasa dan sampul kubus untuk daftar pasangan calon.
“Dengan persiapan yang telah dilakukan, KPU Provinsi Banten optimis seluruh logistik dapat didistribusikan ke Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di 17.231 TPS. Kami pastikan semua sudah tiba sehari sebelum hari pemungutan suara,” pungkas Suja’i.